' Simply And Enjoy's : Programming

INTERLINKPPOB.NET PELUANG USAHA LOKET PPOB GRATIS SPANDUK PPOB & STRUK PPOB

Tampilkan postingan dengan label Programming. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Programming. Tampilkan semua postingan

Rabu, 11 Desember 2013

Virus Lokal Annie

Sumber  

Selain virus lokal Annie yang banyak memakan korban, tahun 2013 juga ditandai dengan penyebaran virus Alice yang terdeteksi oleh G Data Antivirus sebagai Generic.ScriptWorm.8730EFFC (lihat gambar 1) yang membuat sakit kepala. Tidak diketahui apa alasan pembaut virus ini memilih nama Alice, apakah Alice yang dimaksud adalah Alice yang imut-imut dari Alice from Wonderland atau Alice yang galak, pembasmi Zombie dari Resident Evil. Walaupun pada dasarnya memiliki payload yang mirip, namun banyak aksi yang dilakukan oleh Alice berbeda dengan yang di lakukan Annie. Salah satu yang mencolok adalah Alice tidak membuat shorcut sebagai sarana penyebarannya.



Gambar 1, G Data mendeteksi Alice sebagai Generic.ScriptWorm.8730EFFC




Informasi File induk


Virus ini dibuat dengan menggunakan program bahasa VBScript dengan ukuran 1 kb lebih kecil dibandingkan saudara jauhnya (annie.sys) yakni sekitar 8 kb dan untuk mempersulit analisa, ia akan mengenkripsi file tersebut.


Berikut ciri-ciri file virus Alice (lihat gambar 2)


  • Mempunyai ekstensi file *.VBE (VBScript Encoded Script File)
  • Mempunyai ukuran 8 KB
  • Mempunyai icon VBScript




Gambar 2, file virus Alice (Generic.ScriptWorm.8730EFFC)





Pada saat file yang mengandung virus tersebut di jalankan, ia akan langsung mengaktifkan diri dengan membuat beberapa file induk yang akan di jalankan secara otomatis setiap kali komputer dinyalakan:


  • %System%\drivers\alice.sys (%system% menunjukan lokasi drive yang berbeda-beda, contohnya C:\Windows\System32\Drivers\alice.sys)




Autorun Registry Windows


Untuk memastikan agar virus ini dapat aktif secara otomatis pada saat user menyalakan komputer, virus ini akan membuat string pada registry editor berikut:


  • HKEY_LOCAL_MACHINE\SOFTWARE\Microsoft\Windows NT\CurrentVersion\Winlogon


    • Userinit = C:\WINDOWS\system32\userinit.exe,C:\WINDOWS\system32\wscript.exe //e:vbscript.encode C:\WINDOWS\system32\drivers\alice.sys



Download Software PPOB Interlink 2014

NSA : The Dark Internet 2014



Berapa waktu yang dibutuhkan oleh komputer dengan prosesor 2,2 GHZ AMD Opteron dengan RAM 2 GB menggunakan metode NFS (Number field Sieve) yang lebih efektif dari Bruteforce untuk memecahkan enkripsi sertifikat RSA 2048 bit yang akan segera di implementasikan oleh Google pada akhir tahun 2013 dan Yahoo pada kuartal pertama 2014 untuk melindungi data pada layanan mereka ? 1 tahun, 10 tahun ? Jawabannya mungkin akan mencengangkan anda. Waktu yang dibutuhkan oleh komputer tersebut untuk memecahkan enkripsi RSA 1024 bit yang sekarang digunakan Google adalah 1,5 juta tahun. Untuk memecahkan enkripsi 2048 bit dibutuhkan waktu 4,3 milyar kali lebih lama daripada waktu yang dibutuhkan untuk memecahkan enkripsi 1024 bit. Jadi secara teknis agak mustahil bagi siapapun (termasuk NSA) untuk mendekripsi data email, search dan lainnya yang dikirimkan antara pengguna layanan Google yang dilindungi dengan enkripsi 1024 bit.

Prose enkripsi di internet (kredit
http://www.cohn-family.com/encryption.htm)


Namun nyatanya NSA berhasil mendapatkan data dari pengguna Google. Kalau Yahoo mungkin tidak heran karena mereka tidak melakukan enkripsi dan data pengguna Yahoo yang berseliweran saat ini ibaratnya tidak pakai baju dan bisa didapatkan lebih mudah dibandingkan data Google. Namun bagaimana dengan Google yang melakukan enkripsi 1024 bit, apakah NSA memiliki komputer super yang bisa melakukan proses sedemikian cepat dan menyelesaikan perhitungan yang harusnya dilakukan 1,5 juta tahun ? Jawabannya bukan, ibaratnya strategi perang. Meskipun memiliki dana dan sumberdaya 'hampir' tidak terbatas, NSA juga tidak bodoh menggunakan sumberdayanya. Data yang didapatkan dari Google ternyata disadap dari kabel optik antar data center Google yang tidak di enkripsi. Karena itu, Google juga mulai melakukan enkripsi termasuk pada data yang ditransmisikan antar data centernya. Jadi secara teknis sebenarnya enkripsi 1024 sampai saat ini masih aman dan hacker bisa memecahkan perlindungan enkripsi dengan mencari kelemahan dalam implementasinya, atau dengan mencari celah keamanan pada otoritas sertifikas keamanan untuk dieksploitasi.
Kalau Google sudah melakukan enkripsi sejak tahun 2010 untuk Gmail sejak diserang oleh hacker China, lain halnya dengan Yahoo yang sampai saat ini masih belum melakukan enkripsi atas Yahoomail. Namun kabar baiknya, Yahoo akan mulai mengimplementasikan eknripsi pada layanannya termasuk Yahoomail pada kuartal pertama 2014. apakah hal ini akan berpengaruh pada turunnya spam yang selama ini sering dikirimkan dari akun Yahoomail yang dibajak. Kita tunggu saja. Selain melakukan enkripsi untuk Gmail, Google juga mengimplementasikan enkripsi pada aktivitas search guna melindungi privasi penggunanya.
Download Software PPOB Interlink 2014

Minggu, 17 Februari 2013

Kelola database MySQL mudah dan cepat dengan HeidiSQL


 





Sumber 


Setelah beberapa bulan update blog terhenti..karena aktivitas yang begitu padat. kali ini saya akan menshare sedikit pengetahuan software gratis + open source untuk mengelola database MySQL (termasuk Microsoft SQL). Bagi pengembang aplikasi baik web, desktop atau mobile, mungkin tidak asing dengan PHPMyAdmin.


Ketika kita membuat program/aplikasi atau website den menyimpan data ke dalam database seperti MySQL, biasanya untuk mengelola database tersebut biasanya kita menggunakan aplikasi web based PHPMyAdmin yang mungkin merupakan mysql administrator yang paling banyak digunakan.
Bagi pengguna windows ada alternatif yang mungkin lebih mudah dan cepat ketika mengakses dan bekerja dengan database MySQL. Apalagi jika kita bekerja dengan komputer lokal (baik localhost ataupun LAN). Program gratis dan Opensource ini adalah HeidiSQL. Dengan aplikasi berbasis desktop ini, maka mengelola database MySQL akan lebih cepat dan mudah dibanding ketika menggunakan web based.
heidi-sql
Beberapa fitur HeidiSQL antara lain:
  • Free siapa saja plus Open Source
  • KOneksi ke banyak server sekaligus hanya dalam satu aplikasi(window)
  • Konek ke server melalui commandline
  • Konek melalui SSH tunner, atau pass SSL setting
  • Membuat dan mengedit tabel, view, stored routines, trigger dan scheduled events
  • Export database atau table dalam bentuk SQL
  • Mengelola pengguna (user) termasuk ha aksesnya dengan mudah
  • Export dari satu server/database langsung ke server/database lainnya
  • Impor text file
  • Export tabel dalam bentuk CSV,HTML, XML, SQL, LaTeX, Wiki Markup dan PHP Array
  • Browse dan edit tabel dengan grid yang user friendly
  • Batch insert ACSII atau file binary kedalam tabel
  • Menulis query dengan syntax-highlighting dan code completion
  • Mem-format kode SQL akan lebih rapi dan mudah dibaca
  • Memonitor dan mematikan proses klient
  • Mencari text tertentu di server
  • Optimasi dan repair tabel dari banyak database sekaligus
  • dan masih banyak lainnya
Pada awal-awal mengelola database MySQL saya biasanya menggunakan PHPMyAdmin, tetapi saat ini sudah terbiasa menggunakan HeidiSQL karena kecepatan dan kemudahannya. Kita hampir tidak perlu menunggu fitur yang dibuka seperti ketika menggunakan PHPMyAdmin. Kecuali ketika server tidak diijinkan diakses kecuali hanya melalui web, maka PHPMyAdmin mungkin yang digunakan.
heidi-sql-table
Bagi yang sudah cukup lama berkecimpung dengan database MySQL di Windows, mungkin pernah menggunakan software database administrator MySQLFront. Dan HeidiSQL ini merupakan pengembangan dari aplikasi tersebut yang sudah lama tidak dilanjutkan lagi. Plus, bagi programmer Delphi, jika ingin mengutak-atik atau mengembangkan sendiri bisa, karena program ini dikembangkan menggunakan Delphi.
HeidiSQL dapat berjalan di Windows XP, Vista dan juga 7, termasuk juga di Linux dengan bantuan Wine. Untuk Windows 2000 bisa berjalan dengan menggunakan library mysql yang lama. Selain tersedia versi installer, tersedia juga versi portable yang berukuran sekitar 3 MB saja, Download HeidiSQL ( Installer 3.3MB, Portable 3.1 MB).

Download Software PPOB Interlink 2014

Selasa, 14 Agustus 2012

Video Serang Website Dengan RFI (Remote File Inclusion) Danger !!!!



 Thanks  For Forum Binushacker ( Artikelnya saya masukin di blog ini)


Sharing video berbagai cara deface website, deface website dengan remote file inclusion (RFI), deface web dengan local file inclusion (LFI), deface website dengan cara html injection, deface website dengan cara SQL Injection, cara deface dengan tamper data, dll. Langsung saja berikut video-video penting yang diperoleh dari youtube yang bisa anda tonton dan pelajari:

Deface Website Dengan RFI (Remote File Inclusion)

RFI (Remote File Inclusion) adalah sebuah lubang dimana site mengizinkan attacker meng-include-kan file dari luar server. RFI merupakan sarana yang paling asik dalam melakukan hacking, banyak website yang memiliki kelemahan ini, sehingga bisa di akses dari server lain. Dibawah ada beberapa video yang menuntun bagaimana cara deface dengan RFI.






Deface Website Dengan LFI (Local File Inclusion)

LFI (Local File Inclusion) adalah sebuah lubang pada site di mana attacker bisa mengakses semua file di dalam server dengan hanya melalui URL. Di bawah ini terdapat beberapa video mengenai bagaimana cara deface dan exploitasi dengan menggunakan informasi yang didapatkan dari kelamahan LFI ini.



Download Software PPOB Interlink 2014

Sabtu, 14 Januari 2012

Software Mahasiswa Teknik Elektronik edukasi design & simulasi logika sirkuit digital

Thanks mas Ebtasoft

Bagi Pelajar atau Mahasiswa jurusan Teknik Listrik, Elektro, atau Komputer, sudah menjadi hal umum ketika harus merangkai atau menguji logika sirkuit digital. Untuk mempermudah belajar logika digital, salah satu software edukasi dan Open source yang bisa kita download dan gunakan secara gratis adalah Logisim.
Logisim merupakan software edukasi untuk melakukan design dan simulasi logika sirkuit digital. Dengan tampilan yang sederhana, penggunaan software ini cukup memudahkan. Software ini sangat bagus bagi yang ingin belajar tentang konsep dasar sirkuit digital.
Software ini digunakan oleh banyak mahasiswa di berbagai Universitas, mengingat manfaat yang sangat banyak, terutama bagi mahasiswa atau pelajar dengan jurusan listrik, elektronika maupun komputer.
Beberapa fiturnya antara lain:
  • Gratis dan Open Source
  • Dapat berjalan tidak hanya di Windows, tetapi sistem operasi lainnya asalkanmendukung Java 5 atau diatasnya ( Linux, Mac OS dan lainnya).
  • Tampilan toolbar dengan berbagai komponen digital yang mudah digunakan
  • Koneksi otomatis hubungan antar komponen (baik vertikal maupun horizontal)
  • Hasil design dapat disimpan dalam file, di eksport ke gambar GIF atau di cetak
  • Layout sirkuit dapat digunakan sebagai “sub sirkuit” untuk men-design sirkuit lainnya yang lebih kompleks
  • Berbagai komponen sirkuit seperti input, output, gerbang logika, multiplexer, sirkuit aritmatika, flop-flop dan juga RAM memory
  • Disertakan fitur atau modul “combinational analisys” yang mengijinkan konversi atar sirkuit, tabel kebenaran juga ekspresi Boolea
Download Software PPOB Interlink 2014

Sabtu, 31 Desember 2011

Source Code Dan Script Visual Basic 6 Untuk Pemula

 Source code ini berisi kumpulan - kumpulan script yang biasa diterapkan.
Source code ini saya bagi dalam  37 kategori yang kesemuanya sudah saya kelompokkan, sehingga memudahlan untuk memilah script yang akan digunakan

37 Kategori ini meliputi :

KATEGORI 1 ACTIVEX DATA OBJECTS (ADO)
KATEGORI 2 DATABASE ADO CONTROL
KATEGORI 3 DATABASE DATA CODE
KATEGORI 4 DATABASE DATA CONTROL
KATEGORI 5 CETAK LAPORAN
KATEGORI 6 NOTEPAD SEDERHANA
KATEGORI 7 DATAGRID
KATEGORI 8 MEMBUAT SENDIRI FILE DLL & FILE OCX
KATEGORI 9 ARRAY
KATEGORI 10 CHECKBOX - OPTIONBUTTON
KATEGORI 11 COMBOBOX
KATEGORI 12 COMMAND BUTTON
KATEGORI 13 DATABASE
KATEGORI 14 DATE & TIME
KATEGORI 15 FILE & DIREKTORI
KATEGORI 16 FUNGSI BUATAN
KATEGORI 17 FORM
KATEGORI 18 INI File
KATEGORI 19 KEYBOARD
KATEGORI 20 KONVERSI
KATEGORI 21 LABEL
KATEGORI 22 LISTBOX
KATEGORI 23 LISTVIEW
KATEGORI 24 MASKEDBOX
KATEGORI 25 MATEMATIKA
KATEGORI 26 MOUSE
KATEGORI 27 PICTUREBOX
KATEGORI 28 PRINTER
KATEGORI 29 REGISTRY
KATEGORI 30 RICHTEXTBOX
KATEGORI 31 SCROLLBAR
KATEGORI 32 STATUSBAR
KATEGORI 33 STRING
KATEGORI 34 TEXTBOX
KATEGORI 35 TRANSFER DATA
KATEGORI 36 WINDOWS
KATEGORI 37 LAIN-LAIN

Download Software PPOB Interlink 2014

Minggu, 25 Desember 2011

Download Advanced Linux Programming




 DOWNLOAD NOW
TitleFileFilesizemd5 checksum
The Entire Advanced Linux Programming Book in One Filepdf1273361 5e722dc5dfcde263ea06fa193e9f61b4
Front Matter and Table of Contentspdf1273361 fe0c601b919879e93d79d25a78818b5c
Chapter 01 - Advanced Unix Programming with Linuxpdf2358355923f2a5d7fb4f941fe905fbe45be196
Chapter 02 - Writing Good GNU/Linux Softwarepdf280326 44c823c1240c7f70a6dc9dbfddbe03fa
Chapter 03 - Processespdf241758 87b5d98ba5b5933cf2ad1dbcf37641aa
Chapter 04 - Threadspdf292419 11f392b44c073498e9ec9b3f718e54e7
Chapter 05 - Interprocess Communicationpdf289853 0de9b56476a0e6e536fbac68e09b02d2
Chapter 06 - Mastering Linuxpdf268821ab8940fbcc40018d72bd2016e662afba
Chapter 07 - The /proc File Systempdf258582b3fe701f67a37ad7ba7233bcdc3f5d90
Chapter 08 - Linux System Callspdf 261352 583182dc09bc8b3c3773ba6d0fc710f2
Chapter 09 - Inline Assembly Codepdf 204992 c226e58fc7bf544df477d8ae96b680ed
Chapter 10 - Securitypdf 288441 fc340b97e9c7f3fc2f5fe4dd71132ffd
Chapter 11 - A Sample GNU/Linux Applicationpdf29821550a205644e441ae26d2041567d131b82
Appendix A - Other Development Toolspdf 272377 09a9a79a3c3abe6869df3f1ab5b39b14
Appendix B - Low Level I/Opdf 252755 3eaa0f0bbd103e1cc7872663e227a14b
Appendix C - Table of Signalspdf 177879 3b02a6abb38877580b743392b98c3290
Appendix D - Online Resourcespdf148074 372964ff1eb4f85aca3985736a06cc48
Appendix E - Open Publication License Version 1.0pdf176596 5b1ddb8d38b6a44b357345ba6c25010e
Appendix F - The GNU General Public Licensepdf228793 e207c51489e6f3cfafba5b13bb5e3bd9
Indexpdf1253094 004eefcfc2c6dca9a21233e748b81f35

Download Software PPOB Interlink 2014

Android 4.0 Development Tutorial


Write : Lars Vogel

 

1. What is Android?

1.1. Android Operation System

Android is an operating system based on Linux with a Java programming interface. It provides tools, e.g. a compiler, debugger and a device emulator as well as its own Java Virtual machine (Dalvik Virtual Machine - DVM).
Android is officially guided by the Open Handset Alliance but in reality Google leads the project.
Android supports 2-D and 3-D graphics using the OpenGL libraries and supports data storage in a SQLite database.
Every Android applications runs in its own process and under its own user id which is generated automatically by the Android system during deployment. Therefore the application is isolated from other running applications and a misbehaving application cannot easily harm other Android applications.

1.2. Important Android components

An Android application consists out of the following parts:
  • Activity - represents the presentation layer of an Android application, e.g. a screen which the user sees. An Android application can have several activities and it can be switched between them during runtime of the application.
  • Views - the User interface of an Activities is built with widget classes which inherit from android.view.View. The layout of the views is managed by android.view.ViewGroups. Views often have attributes which can be used to change their appearance and behavior.
  • Services - perform background tasks without providing an UI. They can notify the user via the notification framework in Android.
  • ContentProvider - provides data to applications, via a content provider your application can share data with other applications. Android contains a SQLite DB which can serve as data provider
  • Intents - are asynchronous messages which allow the application to request functionality from other services or activities. An application can call directly a service or activity (explicit intent) or ask the Android system for registered services and applications for an intent (implicit intents). For example the application could ask via an intent for a contact application. Applications register themselves to an intent via an IntentFilter. Intents are a powerful concept as they allow the creation of loosely coupled applications.
  • BroadcastReceiver - receives system messages and implicit intents, can be used to react to changed conditions in the system. An application can register as a BroadcastReceiver for certain events and can be started if such an event occurs.
  • Widgets - interactive components primary used on the Android homescreen to display certain data and to allow the user to have quick access the the information

Other Android components are Live Folders and Android Live Wallpapers. Live Folders display data on the homescreen without launching the corresponding application.

1.3. Dalvik Virtual Machine

Android uses a special virtual machine, e.g. the Dalvik Virtual Machine. Dalvik uses special bytecode. Therefore you cannot run standard Java bytecode on Android. Android provides a tool dx which allows to convert Java Class files into dex (Dalvik Executable) files. Android applications are packed into an .apk (Android Package) file by the program aapt (Android Asset Packaging Tool) To simplify development Google provides the Android Development Tools (ADT) for Eclipse. The ADT performs automatically the conversion from class to dex files and creates the apk during deployment.

1.4. Security and permissions

Android defines certain permissions for certain tasks. For example if the application wants to access the Internet it must define in its configuration file that it would like to use the related permission. During the installation of an Android application the user receives a screen in which he needs to confirm the required permissions of the application.

2. Android Application Architecture

2.1. AndroidManifest.xml

An Android application is described in the file AndroidManifest.xml. This file must declare all Activities, Services, BroadcastReceivers and ContentProvider of the application. It must also contain the required permissions for the application. For example if the application requires network access it must be specified here. AndroidManifest.xml can be thought as the deployment descriptor for an Android application.

    


    
        
            
                
                
            
        

    
    

 
   

The package attribute defines the base package for the following Java elements. It also must be unique as the Android Marketplace only allows application for a specific package once. Therefore a good habit is to use your reverse domain name as a package to avoid collisions with other developers.
android:versionName and android:versionCode specify the version of your application. versionName is what the user sees and can be any string. versionCode must be an integer and the Android Market uses this to determine if you provided a newer version to trigger the update on devices which have your application installed. You typically start with "1" and increase this value by one if you roll-out a new version of your application.
The tag defines an Activity, in this example pointing to the class "de.vogella.android.temperature.Convert". An intent filter is registered for this class which defines that this Activity is started once the application starts (action android:name="android.intent.action.MAIN" ). The category definition category android:name="android.intent.category.LAUNCHER" defines that this application is added to the application directory on the Android device. The @string/app_name value refer to resource files which contain the actual values. This makes it easy to provide different resources, e.g. strings, colors, icons, for different devices and makes it easy to translate applications.
The "uses-sdk" part of the "AndroidManifest.xml" defines the minimal SDK version your application is valid for. This will prevent your application being installed on devices with older SDK versions.

2.2. R.java, Resources and Assets

The directory gen in an Android project contains generated values. R.java is a generated class which contains references to resources of the res folder in the project. These resources are defined in the res directory and can be values, menus, layouts, icons or pictures or animations. For example a resource can be an image or an XML file which defines strings.
If you create a new resource, the corresponding reference is automatically created in R.java. The references are static int values, the Android system provides methods to access the corresponding resource. For example to access a String with the reference id R.string.yourString use the method getString(R.string.yourString));. R.java is automatically maintained by the Eclipse development environment, manual changes are not necessary.
While the directory res contains structured values which are known to the Android platform the directory assets can be used to store any kind of data. In Java you can access this data via the AssetsManager and the method getAssets().

Download Software PPOB Interlink 2014

Jumat, 29 Juli 2011

Free Software Programer

Thanks Dunia Komputer Blog 

1. Turbo C++ 3.0 freeware
Win95, Win98, WinME, Windows2000, Windows2003, WinXP, Windows Vista, Windows Vista x64, Windows 7, Windows 7 x64
Download 3.30 MB

2. Visual C++ Express Edition 2010freeware
Windows2000, Windows2003, WinXP, Windows Vista, Windows 7
Download

3. Turbo Pascal 7.0 freeware download
Turbo Pascal merupakan pengembangan perangkat lunak sistem yang mencakup compiler dan Integrated Development Environment (IDE) untuk bahasa pemrograman Pascal berjalan pada CP / M, CP/M-86, dan MS-DOS, yang dikembangkan oleh Borland di bawah kepemimpinan Philippe Kahn. Nama Borland Pascal umumnya dicadangkan untuk paket-paket high-end (dengan lebih banyak perpustakaan dan kode pustaka sumber standar) sedangkan versi murah dan dikenal luas asli dijual sebagai Turbo Paskal
Win95, Win98, WinME, Windows2000, Windows2003, WinNT 4.0, WinXP, Windows Vista, Windows Vista x64, Windows 7, Windows 7 x64
Download 1,34Mb

4. Visual Basic Controls (Source Code) 3.0 freeware download
Visual Basic Source Code yang menunjukkan bagaimana membuat VB Kontrol dengan menggunakan PictureBox dan murni Kode VB. Free Visual Basic source kode kontrol contoh untuk membuat tombol Command. Semua Source Code kompatibel dengan VB3 – VB6. Kode sumber menarik kontrol langsung pada PictureBox dan dapat dikompilasi ke dalam setiap program VB.
Win 3.1x, Win95, Win98, WinME, WinNT 3.x, WinNT 4.x, Windows2000, WinXP, Windows2003
Download 152 Kb

5. VBScriptMania 1.0 freeware
MSAccess database dengan lebih dari 2000 script yang telah ditetapkan. Multilanguage support: Perancis dan Inggris. Mewarnai Sintaks: kode berwarna terlihat seperti di VB. Pencarian teks lengkap dan filter: Jalankan langsung dari program, script impor, mengedit script dan menyimpan scripts.Search dan pilihan filter kode. Manajer Scripts: memindai komputer Anda atau hanya folder untuk menemukan semua skrip dan menyimpan semua alamat dalam database dengan nama dan path lengkap. Banyak laporan standar.
Win95, Win98, WinME, WinNT 3.x, WinNT 4.x, Windows2000, WinXP, Windows2003, Windows Vista, Windows Vista x64
Download 2,78 Mb

6. Free Hex Editor Neo 4.97.02.3667 freeware
Lihat, Edit dan Analisa Data Heksadesimal dan File biner Ukuran apapun. Free Hex Editor Neo adalah sebuah file besar dioptimalkan hex ??editor freeware untuk setiap orang yang bekerja dengan ASCII, hex, desimal, float, data ganda dan biner. Membuat patch hanya dengan dua klik mouse, memanipulasi EXE Anda, DLL, DAT, AVI, MP3, file JPG dengan unlimited undo / redo. Rasa sejarah operasi visual dengan percabangan. Perubahan sejarah dapat disimpan, diambil dan dimodifikasi kemudian
WinXP, Windows2000, Windows2003, Windows Vista, Windows Vista x64
Download 8,33 Mb

7. TotalEdit 5.4 freeware
TotalEdit – editor teks bebas untuk Windows. Alat unik ini memungkinkan Anda untuk mengedit banyak bahasa termasuk PHP, C, C + +, Java, HTML, ASP, JSP, CSS, Javascript, Perl, Python, Ruby, Pascal dan SQL. Fitur termasuk kode lipat, pewarnaan sintaks (termasuk script tertanam misalnya javascript), kode membandingkan, hex editor, dukungan unikode, mengedit kolom, bungkus kata, temukan di file, backup file, periksa ejaan dll
Windows2000, WinXP, Windows2003, Windows Vista, Windows Vista x64
Download 7,87 Mb
Download Software PPOB Interlink 2014

Selasa, 18 Januari 2011

How to Detect if a Computer is a VM Using Script

ENGLISH VERSION  : Articell tonyso

Sometimes you need to identify if something is running inside a virtual machine before you take action.
On a VM running on Hyper-V (and Virtual PC) , the Model property on the Win32_ComputerSystem class will return “Virtual Machine” and the “Manufacturer” will return “Microsoft Corporation”.
This sample VBScript uses the same logic found in the Microsoft Deployment Toolkit to show if a deployment is running in a VM.
If IsVM Then
    WScript.Quit 1
Else
    WScript.Quit 0
End If
Function IsVM
    ' Check the WMI information against known values
    bIsVM = false
    sVMPlatform = ""
    sMake = GetWmiPropertyValue("root\cimv2", "Win32_ComputerSystem", "Manufacturer")
    sModel = GetWmiPropertyValue("root\cimv2", "Win32_ComputerSystem", "Model")
    sBIOSVersion = GetWmiPropertyValue("root\cimv2", "Win32_BIOS", "Version")
    WScript.Echo "Manufacturer=" & sMake
    WScript.Echo "Model=" & sModel
    WScript.Echo "BIOSVersion=" & sBIOSVersion
    If sModel = "Virtual Machine" then
        ' Microsoft virtualization technology detected, assign defaults

Download Software PPOB Interlink 2014