' Simply And Enjoy's : BUDAYA

INTERLINKPPOB.NET PELUANG USAHA LOKET PPOB GRATIS SPANDUK PPOB & STRUK PPOB

Tampilkan postingan dengan label BUDAYA. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label BUDAYA. Tampilkan semua postingan

Minggu, 19 Desember 2010

Cerita Rakyat DKI JAKARTA

 Sumber : KLIK

Sambil berkata demikian, Bek Lihun mengayunkan kepalannya ke kepala Murtado. Tetapi Murtado mempersiapkan ilmu beladiri sebaik-baiknya. Dia merasa yakin, bahwa dia pasti ditolong Tuhan karena dia membela yang benar, membela rakyatnya daripada pemerasan kakitangan penjajah Belanda.
Ayunan kepalan tangan Bek Lihun, dapat ditangkis oleh Murtado. Kemudian Murtado mengayunkan kakinya, tepat mengenai dada Bek Lihun. Bek Lihun tidak dapat mengelak, lalu tertelentanglah tubuhnya ke tanah. Dengan rasa yang mendongkol, lalu dia mencabut golok yang terselip di pinggangnya. Tetapi Murtado tidak khawatir. Murtado hanya memperbaiki sikap berdirinya, kemudian dengan mata yang awas dan tenang, dia memperhatikan gerak-gerik Bek Lihun. Ketika Bek Lihun menyerang dengan golok itu, dapat dielakkannya dan dengan sekali pukul dapatlah dipukulnya punggung Bek Lihun. Golok itu terpental dan Bek Lihun menjerit tersungkur ke dalam selokan di pinggir jalan. Tubuhnya terbenam ke dalam lumpur dan kakinya terasa sakit sekali tidak dapat digerakkan. Murtado yang masih merasa kesal akan perbuatan Bek Lihun, lalu mengangkat Bek Lihun dan memutar-mutar tubuhnya, sehingga Bek Lihun menggelinting-gelinting dan ketakutan. Mendengar suara teriakan Bek Lihun meminta tolong dan kesakitan pemuda-pemuda teman Murtado yang sedang duduk di warung, datang melihat ke tempat kejadian itu. Dilihatnya Bek Lihun minta ampun dan mengaduh-aduh kesakitan dan Murtado hanya tersenyum saja sambil meninggalkan tempat itu. Setelah pemuda-pemuda mengetahui, bahwa Bek Lihun yang mengaduh-aduh kesakitan, lalu diantarkan merekalah Bek Lihun ke rumahnya. Ketika orang-orang kampung bertanya, tatkala para pemuda itu telah pulang ke rumah mereka masing0masing. Bek Lihun yang merasa malu dikalahkan Murtado menerangkan bahwa dia habis dikeroyok oleh teman-teman Murtado. Dia tidak menerangkan, bahwa dia dikalahkan oleh Murtado sendiri. Dan ketika teman-temannya bertanya kepada Murtado tentang Bek Lihun, Murtado hanya tersenyum-senyum saja sambil menjawab:
“Ah, tidak apa-apa. Saya hanya bercanda dengan Bek Lihun. Saya hanya mengusap kepalanya saja, tahu-tahu dia jumpalitan saja ke bawah”.
Download Software PPOB Interlink 2014

Selasa, 07 Desember 2010

DIDONG MEDIA BAGI MASYARAKAT GAYO

Sumber yang saya Ambil dari love gayo
oleh Bapak salman Yoga S 

Kesenian dalam kosmos peradaban manusia adalah suatu bentuk penyangga kebudayaan agar tetap eksis di tengah masyarakat pemiliknya, demikian pendapat Umar Kayam dalam bukunya Seni,Tradisi, Masyarakat. Antara kebudayaan, kesenian dan masyarakat, mempunyai hubungan yang erat dalam dinamika kehidupan, sehingga tidak heran jika keduanya kerap dijadikan sebagai salah satu indikator untuk mengetahui tingkat peradaban suatu komunitas sosial manusia.
Dari sekian banyak kesenian tradisional Aceh dan Nusantara salah satunya adalah seni Didong. Salah suatu jenis kesenian dari sejumlah seni tradisi yang dimiliki oleh masyarakat Gayo yang mendiami empat kabupaten, meskipun dengan pola dan tekni peformen yang berbeda-beda.
Kesenian ini berisi syair-syair puisi faktual dan kontekstual menyangkut berbagai macam masalah kehidupan, baik sosial, politik maupun agama. Kesenian yang paling mendominasi kebudayaan Gayo dan sangat populer ditengah masyarakat. Populer tidak saja ditempat asalnya tetapi dibeberapa kota besar seperti Banda Aceh, Medan, Jakarta, Yogyakarta dan Bandung yang secara berkala sering dipentaskan.
Didong, satu kesenian Gayo yang memiliki social intres tinggi, artinya suatu unsur kebudayaan yang amat digemari sehingga banyak unsur-unsur lain dalam masyarakat ikut terdorong karenanya. Sebuah seni perpaduan antara sastra, seni suara, dan seni tari yang digelar dalam satu sistem bertanding (folk games), selain itu kesenian Didong juga kerap dipentaskan dalam mengisi acara perkawinan, khitanan, menyambut bulan suci ramdhan, memperingati hari-hari besar Islam serta momen-moment lainnya.
Secara peformen estetik Didong adalah perpaduan yang kompak antara seni gerak dan sintak (lagu), teater/pelakonan peran serta syair-syair yang mengandung pengetahuan dan nilai tinggi.
Download Software PPOB Interlink 2014